“HADIAH” PASKAH UNTUK SEKOLAH DAMAI

Dia menunggu di banyak “Galilea”. Sebuah pesan universal Paskah kepada setiap murid yang ingin menjumpaiNya setelah kebangkitan agar segera menuju ke sana.

Hari Minggu 4 April, Komunitas Sant’Egidio Jakarta merayakan Paskah luar biasa dengan berbagi makanan, minuman dan hadiah dengan 72 anak Sekolah Damai di daerah Sunter, Jakarta Utara. Komunitas berusaha keras untuk terus berbagi walaupun kendala utama saat ini, pandemi, masih berlangsung.

 

Hadiah Tidak Pernah Anonim

Dengan memperhatikan protokol kesehatan yang menjadi rujukan utama beraktivitas, Komunitas menggunjungi anak-anak Sekolah Damai yang telah dibagi dalam beberapa kelompok. Hal ini dilakukan untuk mengurangi kerumunan, sehingga dapat dengan mudah menyampaikan makan, minuman dan hadiah yang telah dipersiapkan. Setiap anak mendapatkan hadiahnya masing-masing, tidak ada yang terlewatkan atau terlupakan, juga di masa sulit ini. Hal ini bisa dilakukan dengan baik karena Komunitas memiliki relasi yang sangat dekat, khas, yang telah berlangsung intens selama bertahun-tahun dan juga mencatat keberadaan mereka sebagai tanda bahwa setiap orang yang hadir tidak pernah “anonim”.

Bagi Sant’Egidio, misteri dan sukacita Paskah merujuk pada kebahagiaan semua orang. Oleh karena itu, “pergi menuju” dan berjumpa dengan anak-anak Sekolah Damai adalah usaha bersama untuk keluar dari intimidasi ketakutan yang lahir dari pandemi, sehingga “hadiah” kebangkitan dapat sampai pada banyak orang. Semoga semakin banyak orang yang bergabung dalam gerakan Sekolah Damai, dan kebangkitan kian dialami banyak anak di dunia.